Mengapa Ada Masjid yang Mengumandangkan Azan Subuh 2 Kali? Ini Penjelasanya


Mengumandangkan Azan – Ilustrasi orang yang Mengumandangkan Azan (PIXABAY.COM)
Mengumandangkan Azan – Ilustrasi orang yang Mengumandangkan Azan (PIXABAY.COM)

SAHABAT SURGA.NET | JAKARTA - Azan merupakan seruan bagi seluruh umat Muslim agar bersegera mengambil wudhu dan bersiap menjalankan ibadah salat. Kumandang azan merupakan pertanda masuknya waktu salat. Namun bagaimana jika azan dikumandangkan sebelum waktunya tiba. Seperti kasus pada umumnya azan dua kali saat menjelang shalat subuh.

Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) dan Protokol Masjid Istiqlal, Ustadz Abu Hurairah Abdul Salam mengatakan, di Masjid Istiqlal memang selalu membiasakan mengumandangkan azan sebanyak dua kali lebih tepatnya ketika waktu Salat Subuh.

“Ya, biasanya ada azan dua kali ketika saat menjelang Salat Subuh” ujar Ustadz Abu Hurairah, dilansir dari okezone.com, Minggu (22/10/2022)

Ustadz Abu menjelaskan, sejatinya pada azan pertama dikumandangkan untuk mengingatkan umat islam bahwa waktu memasuki Salat Subuh sebentar lagi akan segera tiba.

Kemudian, pada azan kedua adalah panggilan untuk para jamaah pria supaya segera bergegas untuk melakukan Salat Subuh ke masjid. Sedangkan bagi para jamaah perempuan untuk segera melakukan Salat Subuh di rumahnya masing-masing.

"Kebiasaan azan dua kali ini juga bisa dicontoh oleh masjid-masjid lainnya. Azan pertama itu pengingat. Nah, untuk yang kedua baru azan sebenarnya," terang Ustadz Abu.

Ustadz Abu mengatakan, bahwa yang paling utama dan pasti selalu mengumandangkan azan sebanyak dua kali yaitu ketika Salat Jumat.

"Pada Hari Jumat secara umum, azan pertama menunjukkan waktu Salat Jumat sudah mulai, untuk memanggil jamaah ke masjid. Sementara di azan kedua adalah saat sang khotib sudah di atas mimbar," katanya.

Penjelasan azan dikumandangkan lebih dari satu kali saat Salat Jumat juga terjadi pada masa Rasulullah SAW.

Di zaman Rasulullah, Abu Bakar dan Umar bin Khatab mengumandangkan azan hanya satu kali ketika Salat Jumat. Namun ketika masa Khalifah Utsman bin Affan RA, azan ditambah satu lagi sebelum khatib naik ke mimbar, sehingga jumlah azan jadi dua kali. Saat itulah umat Islam sudah mulai banyak dan tak sedikit yang tinggal di tempat yang cukup jauh. Makanya azan ditambah lagi jumlahnya.

Begitu penjelasan mengenai masjid yang mengumandangkan Azan Subuh dua kali. (ris/ahh)

POST TAGS: